Sunday, June 10, 2012
Saturday, June 9, 2012
Presentasi UAS PAI-1
Awalnya agak jiper juga nih, abisan desain temen-temen yang lain bagus-bagus bangeet :)
Nih foto-fotonya tapi maaf yaa aku cuma foto sebagian nih
Project 2 PAI-1 Tehyan dan Cengkok
Nah untuk membuat ruang hobi ini, gw memilih untuk mewawancara Pak Diman, salah satu pemain tehyan terbaik yang sangat berpengalaman bermain alat musik Betawi, yaitu Tehyan. Kelompok gw milih Tehyan karena keunikannya sebagai alat musik gesek tradisional. Kerennya, untuk mainin alat musik ini harus pake feeling karena ga ada patokan nadanya. Pokoknya mantaplah :D
Proses membuat Ruang Hobi ini yaitu:
-Wawancara
Awalnya bingung, apanya yang mau di tanya-tanya biar tepat sasaran ke desain yang nanti kita bikin. Tapi coba eksplor apa aja, bisa jadi waktu dia melakukan hobi, peralatan yang dia pakai, cara dia bermain, bagaimana ia bergerak dan berperilaku saat melakukan hobinya, dan lain-lain. Jadi kita nanti bener-bener menemukan intisari dan ciri khas yang benar-benar membedakan ia antara orang yang mempunyai hobi yang sama. Lalu dari sana kita bisa menentukan tema atau kata kunci utama dari desain kita.
- Kata Kunci / Initial Statement
Setelah wawancara, saatnya kita mengolah semua data yang kita dapat tentang klien, lalu kita tentukan kata apa yang paling menggambarkan ia dan hobinya. Untuk Pak Diman dan tehyannya ini, gw pilih kata 'cengkok' karena kalau ngedengerin permainannya Pak Diman, pasti rasanya pengen joged-joged, mendayu-dayu, meliuk-liuk, pokoknya ada nada yang sering dia improvisasi tapi jadi lebih ada aksennya. Makanya gw pilih cengkok~
-Kualitas Ruang
Nah setelah dapet kata kuncinya, kita break down lagi kata nya, hubungin dengan berbagai istilah juga bisa, lalu bisa kita hubungin ke bentuk. Kalo gw, dari cengkok tadi, gw pilih meliuk, bergelombang, tapi ada kejutan-kejutan atau aksennya secara teratur. Nah dari sini coba-coba aja deh bikin maket studi. Nah dari maket studinya juga bisa kita eksplor lagi jadi bermacam-macam bentuk dan kualitas ruang.
-Eksekusi desain
Dari Kualitas Ruang tadi, bisa kita hubungin ke program ruang, site, view, penghawaan, struktur, dan lain-lain. Pokoknya prosesnya bisa bolak-balik deh sampe kita menemukan yang kira-kira cocok. Proses ini nih yang agak melelahkan soalnya mesti sering-sering konsultasi sama fasil tentang macem-macem. Nah kalo gw jadinya kayak gini
Hyaaah begitulaah proses yang gw kerjain XD
Karena masih harus belajar banyak, maaf yaa kalo ada yang salah-salah hhee~~
Proses membuat Ruang Hobi ini yaitu:
-Wawancara
Awalnya bingung, apanya yang mau di tanya-tanya biar tepat sasaran ke desain yang nanti kita bikin. Tapi coba eksplor apa aja, bisa jadi waktu dia melakukan hobi, peralatan yang dia pakai, cara dia bermain, bagaimana ia bergerak dan berperilaku saat melakukan hobinya, dan lain-lain. Jadi kita nanti bener-bener menemukan intisari dan ciri khas yang benar-benar membedakan ia antara orang yang mempunyai hobi yang sama. Lalu dari sana kita bisa menentukan tema atau kata kunci utama dari desain kita.
- Kata Kunci / Initial Statement
Setelah wawancara, saatnya kita mengolah semua data yang kita dapat tentang klien, lalu kita tentukan kata apa yang paling menggambarkan ia dan hobinya. Untuk Pak Diman dan tehyannya ini, gw pilih kata 'cengkok' karena kalau ngedengerin permainannya Pak Diman, pasti rasanya pengen joged-joged, mendayu-dayu, meliuk-liuk, pokoknya ada nada yang sering dia improvisasi tapi jadi lebih ada aksennya. Makanya gw pilih cengkok~
-Kualitas Ruang
Nah setelah dapet kata kuncinya, kita break down lagi kata nya, hubungin dengan berbagai istilah juga bisa, lalu bisa kita hubungin ke bentuk. Kalo gw, dari cengkok tadi, gw pilih meliuk, bergelombang, tapi ada kejutan-kejutan atau aksennya secara teratur. Nah dari sini coba-coba aja deh bikin maket studi. Nah dari maket studinya juga bisa kita eksplor lagi jadi bermacam-macam bentuk dan kualitas ruang.
-Eksekusi desain
Dari Kualitas Ruang tadi, bisa kita hubungin ke program ruang, site, view, penghawaan, struktur, dan lain-lain. Pokoknya prosesnya bisa bolak-balik deh sampe kita menemukan yang kira-kira cocok. Proses ini nih yang agak melelahkan soalnya mesti sering-sering konsultasi sama fasil tentang macem-macem. Nah kalo gw jadinya kayak gini
Hyaaah begitulaah proses yang gw kerjain XD
Karena masih harus belajar banyak, maaf yaa kalo ada yang salah-salah hhee~~
Project 2 PAI-1 Ruang Hobi
Jadi di project 2 ini kita disuruh membuat ruang untuk seseorang yang hobi melakukan kegiatan tertentu. Hobinya terbagi jadi 5, yaitu bermain alat musik gesek, sketsa, memasak, yoga dan membatik. Jadi kita membuat ruang yang spesifik untuk satu orang klien (kliennya beneran di wawancara) untuk melakukan hobinya.
Nah foto-foto display ini adalah presentasi hasil wawancara klien yang memuat semua info tentang diri dan hobinya.
Haduh maap yaaak pipiye, tataye, yayengski, foto aib kalian aku aplot :3
cc:
Pipi, Tata, Ayeng, Pia, Ayu, Dania, Faris, Kelompok masak, kelompok batik
UTS Perancangan Arsitektur Interior 1
Maket 1:1!! Hahahaa
Beneran ini tugas ga cuma menguras otak ampe kering, tapi juga ngeluarin tenaga, gara-gara ceciwiks-ceciwiks macem kita disuruh nukang.
Banyak effort lah kita keluarin, tapi kelarnya, kita happy :D
Beneran ini tugas ga cuma menguras otak ampe kering, tapi juga ngeluarin tenaga, gara-gara ceciwiks-ceciwiks macem kita disuruh nukang.
Banyak effort lah kita keluarin, tapi kelarnya, kita happy :D
Subscribe to:
Posts (Atom)